Tuesday, June 9, 2020

Enam golongan manusia rajin shalat tapi masuk neraka



Shalat adalah amalan kewajiban yang paling utama bagi Umat islam.
Sebab sebagaimana Sabda Rasulullah ﷺ,
“Sesungguhnya pertama kali yang dihisab (ditanya dan diminta pertanggungjawaban) dari Seluruh amalan seorang hamba di hari kiamat kelak merupakan shalatnya. Bila shalatnya baik maka beruntunglah ia dan bilamana shalatnya rusak, sungguh kerugian menimpanya.” [HR. Tirmidzi]

Untuk itu sangat penting bagi seorang muslim selalu mendirikan shalat.
Namun, di zaman sekarang, banyak orang yang mengaku Islam tetapi sering meninggalkan shalat. Bahkan dengan alasan yang remeh saja, seseorang dengan mudahnya meninggalkan shalat.
Bahkan Ada juga orang yang menganggap bahwa shalat itu hanya sebagai rutinitas ibadah Saja. 

Ada juga seseorang yang melaksanakan shalat karena terpaksa dan lain sebagainya. Hal-hal semacam inilah penyebab seseorang yang rajin shalat namun masuk neraka, karena dalam melaksanakan Shalat, mereka tidak Melakukannya dengan ikhlas.

berikut Adalah beberapa golongan orang yang rajin shalatnya tetapi masuk neraka:

1.Shalat Namun Suka Berbohong
Berbohong merupakan salah satu dosa besar dan diancam siksa yang pedih di akhirat kelak. Dizaman semacam ini, kebohongan tampaknya sudah menjadi suatu kebiasaan di kalangan masyarakat. Padahal, sekecil apapun suatu  kebohongan akan tetap dianggap sebagai dosa besar.
Meskipun ada seseorang yang rajin shalat dan beribadah, namun jika lisannya suka berbohong maka shalat dan ibadahnya akan sia-sia semata. Sebab kebohongannya itu akan menghapus amal-amalnya. Dan jika ia mati dalam keadaan tidak bertaubat kepada Allah, maka dia akan dimasukkan kedalam neraka.
Allah SWT berfirman:
“Sesungguhnya yang mengada-adakan kebohongan, hanyalah orang-orang yang tidak beriman kepada ayat-ayat Allah, dan mereka itulah orang-orang pendusta.” [QS. An-Nahl ayat 105]

2. Shalat Namun Minum Minuman Keras
Hal ini juga sering kita jumpai dikalangan masyarakat, tidak sedikit  orang yang melakukan shalat namun suka meminum minuman keras. Inilah akibatnya jika menganggap shalat hanya sebagai suatu  rutinitas semata, sehingga dalam melaksanakannya tidak dibarengi dengan hati yang ikhlas. Minuman keras merupakan segala jenis minuman yang memabukkan. Dan minuman semacam ini sangat dilarang oleh agama Islam. Tidak sedikit dari orang yang shalat belum tentu dapat terhindar dari minuman keras.
Rasulullah sendiri berkata bahwa setiap minuman keras itu merupakan induk dari segala macam kejahatan, bahkan Rasulullah juga melarang setiap muslim untuk mendekati khamr, apalagi meminumnya. Baik sedikit atau tidak
sedikit, khamr merupakan barang haram yang tidak boleh diminum oleh orang yang beragama Islam.
Rasulullah juga melaknat orang-orang yang berhubungan dengan minuman keras (khamr), untuk itu sebagai umat Islam wajib hukumnya untuk menghindari khamr.
Dan segeralah bertaubat jika pernah meminumnya, karena meskipun shalatnya rajin, tapi jika suka meminum khamr maka neraka akan menjadi tempat kembalinya.
Rasulullah ﷺ bersabda: “Barangsiapa minum khamr, tentu Allah memberi minum kepadanya dari air panas neraka Jahannam” [HR. Al Bazzar]

3. Shalat Namun Percaya Dukun
Orang yang shalat namun ia percaya dengan dukun atau tukang ramal merupakan salah satu orang yang dapat dikatakan shalat namun ia masuk neraka. Semacam kita ketahui bahwa dukun merupakan orang yang mengaku bahwa dia mengetahui perkara-perkara ghaib dan tersembunyi.
Dalam hadits riwayat Imam Muslim, orang yang percaya kepada dukun makan shalatnya tidak akan diterima selama 40 hari. Selain itu, percaya dengan dukun merupakan termasuk dalam kategori dosa besar.
Percaya kepada dukun juga dapat dikategorikan sebagai tindakan musyrik.
Untuk itu, jika ada orang yang shalat namun mempercayai dukun, benda pusaka, dan sejenisnya, maka ia akan terancam dosa yang sangat besar.
Rasulullah ﷺbersabda: “Barangsiapa yang mendatangi tukang ramal atau dukun kemudian ia membenarkan apa yang dikatakannya itu, maka sesungguhnya ia sudah ingkar kepada apa yang sudah diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW” [HR. Abu Dawud, at Turmuzi dan Ibnu Majah]

4. Shalat Tapi Suka Membicarakan Aib Orang Lain.
Allah SWT berfirman:
“Apakah yang memasukkan anda ke dalam Saqar (neraka)?” Mereka menjawab: “Kami dahulu tidak termasuk orang-orang yang mengerjakan shalat, dan kita tidak (pula) memberi makan orang miskin, dan merupakan kita membicarakan yang bathil, bersama dengan orang-orang yang membicarakannya, dan merupakan kita mendustakan hari pembalasan, hingga datang kepada kita kematian”. Maka tidak bertujuan lagi bagi mereka syafa’at dari orang-orang yang membagikan syafa’at.” [QS. Al-Muddaththir ayat 42-48]
Ayat Tadi menjelaskan bahwa salah satu yang menyebabkan orang masuk neraka adalah karena suka membicarakan aib atau keburukan orang lain. Orang yang selalu melaksanakan shalat, tetapi masih suka membicarakan kejelekan atau keburukan orang lain maka diakhirat kelak dia akan dimasukan kedalam neraka.

5. Shalat Namun Mengabaikan Anak Yatim
Orang-orang yang shalat namun mengabaikan anak yatim merupakan termasuk dalam golongan orang-orang yang mendustakan agama.
Hal ini sudah jelas diterangkan dalam Alquran surat Al-Ma’un.
Maka, orang yang shalat namun tidak mau menolong orang miskin, mengabaikan anak yatim, dan enggan menolong sesama merupakan termasuk dalam orang-orang yang celaka. Sehingga, sekalipun ia ahli ibadah maka ia juga dapat masuk ke neraka karena ia menyia-nyiakan anak yatim.

Sahabat beriman.. Itulah tadi 5 golongan orang yang rajin shalat namun tetap masuk neraka, Semoga kita tidak termasuk dari golongan mereka, amin ya robbal 'alamiinn..

No comments:

Post a Comment

Rajin shalat Tapi amalnya tidak dicatat malaikat

Rajin shalat Tapi amalnya tidak dicatat malaikat. Beribadah dgn rutin tentu dengan harapan akan mendapatkan amal yg baik, tapi ternyata ad...

Postingan Populer